Putri Bintang dan Pohon Ajaib

 

Dongeng: Putri Bintang dan Pohon Ajaib

Pada suatu malam yang terang, di istana awan yang tinggi, hiduplah seorang putri bernama Putri Bintang. Ia memiliki mahkota kecil yang berkilauan seperti bintang, dan setiap malam ia duduk di balkon istananya, memandangi langit berbintang yang luas. Putri Bintang selalu merasa penasaran dengan dunia di bawah sana—dunia yang penuh dengan hutan, gunung, dan keajaiban yang tak pernah ia lihat sebelumnya.

Perjalanan Menuju Bumi

Suatu malam, saat ia sedang memandang langit, tiba-tiba sebuah bintang jatuh melesat dan memberi kilauan yang sangat terang. Cahaya itu mengarah pada sebuah tempat di bumi, dan Putri Bintang merasa terpanggil untuk mengikuti bintang tersebut. Dengan hati penuh rasa penasaran, ia turun dari istananya, menuju tempat di mana cahaya bintang jatuh.

Pertemuan dengan Pohon Ajaib

Putri Bintang tiba di sebuah hutan yang sunyi dan indah, di tengah hutan tersebut berdiri sebuah Pohon Ajaib yang menjulang tinggi. Pohon itu berbeda dari pohon lainnya; daunnya bersinar lembut, dan setiap bunga di pohon itu berwarna-warni dan tampak seperti berbicara. Ketika Putri Bintang mendekat, pohon itu berbisik dengan suara lembut, “Selamat datang, Putri Bintang. Aku tahu kau mencari keajaiban, dan akulah pohon ajaib yang kau cari.”

Putri Bintang terpesona dengan pohon tersebut dan bertanya, “Wahai Pohon Ajaib, apakah kau memiliki keajaiban yang bisa kubawa pulang ke istanaku di atas awan?”

Teka-teki Sang Pohon

Pohon Ajaib pun tersenyum dan berkata, “Aku akan memberikan sebuah hadiah ajaib untukmu, Putri. Namun, sebelum itu, kau harus menjawab teka-tekiku.” Putri Bintang mengangguk penuh semangat, siap menerima tantangan dari pohon yang bijaksana itu.

Pohon Ajaib bertanya, “Aku adalah sesuatu yang bisa kau lihat namun tak bisa kau sentuh, aku berpendar di langit setiap malam, siapa aku?”

Putri Bintang berpikir sejenak, lalu menjawab, “Kau adalah cahaya bintang, sama seperti bintang yang selalu kulihat setiap malam.”

Hadiah Cahaya Ajaib

Pohon Ajaib tertawa lembut, “Jawabanmu benar, Putri Bintang. Karena itu, aku akan memberikanmu cahaya bintang yang abadi.” Dari cabangnya yang tertinggi, pohon itu menurunkan sebuah buah kecil yang bercahaya. Buah itu berkilauan seperti bintang dan terasa hangat di tangan Putri Bintang. “Bawalah buah ini ke istanamu, dan setiap malam, ia akan menyala dan menerangi istanamu dengan cahaya bintang.”

Kembali ke Istana

Putri Bintang mengucapkan terima kasih dan membawa buah ajaib tersebut kembali ke istananya di atas awan. Saat ia tiba, buah tersebut mulai menyala dengan cahaya yang begitu terang, menghiasi istana dengan kilauan yang indah. Mulai hari itu, istana Putri Bintang selalu dipenuhi cahaya bintang setiap malam, mengingatkan semua orang akan petualangannya yang ajaib di bumi.

Akhir

Putri Bintang hidup bahagia dengan kenangan yang ia bawa dari pohon ajaib. Ia tahu bahwa setiap malam, cahaya yang menyinari istananya adalah hadiah dari bumi, sebuah keajaiban yang akan ia kenang selamanya.

---